Indonesia Masuk 10 Besar di CyberCrime

Bagi yang sering berselancar di dunia maya, sebaiknya kini Anda lebih waspada. Sebab, menurut laporan Internet Security Threat Report XV yang paparkan Symantec (29/4) lalu di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Indonesia kini sudah menjadi pendatang baru dalam peringkat 10 besar untuk negara di Asia Apific yang memiliki kejahatan cyber yang kawasan Asia Pasific, Jepang (APJ).

symantec_logo
Hal tersebut terbukti dari naiknya posisi Indonesia dari urutan 12 di tahun 2008, menjadi urutan 9 di tahun 2009. Sementara untuk posisi nomor 8 dan 10 diduduki oleh Australia dan Philipina. “Secara keseluruhan, untuk kawasan APJ (Asia Pasifik, Jepang), Indonesia berkontribusi 3% dari total regional kegiatan kejahatan cyber”, papar Albert Lay, selaku Pre-Sales Consultant, Symantec.

Tak hanya itu, untuk serangan Top Web-based berdasarkan lokasi di wilayah Asia Pasific, Indonesia masuk peringkat ke 8, sementara untuk global si peringkat 26.

Untuk jumlah potensi infeksi virus perusak layanan dan aplikasi sekuriti, Sality.AE berdasarkan lokasi dalam kawasan APJ, Indonesia berada di urutan kedua selama tahun 2009. Dengan urutan pertama di India, dan ketiga di China.

Sementara untuk lokasi phishing yang menyasar jasa-jasa finansial, tahun 2009 Indonesia masuk peringkat 9 dan urutan ke 8 untuk negara asal spam.

Untungnya, Indonesia bukan termasuk dalam negara penyerang (spammer) untuk kawasan Asia Pasifik. Negara yang paling banyak melakukan serangan berturut-turut adalah Amerika Serikat, Jepang, Cina, dan Korea Selatan.

Menurut Albert, ancaman serangan akan semakin banyak. “Maraknya pengguna jejaring sosial dan kurangnya penegakan hukum cybercrime dan peningkatan infrastruktur broadband di negara berkembang menjadi penyebab semakin terbukanya kesempatan ancaman cyber”, tuturnya.

Albert menyarankan, dibutuhkan kesadaran akan keamanan dalam menggunakan Internet secara sehat pada kalangan remaja dan yang terpenting, diri sendiri agar terhindar dari kejahatan cyber yang kian merajalela. Pada perusahaan, diperlukan proteksi yang lebih ketat terhadap infrastruktur dan informasi data. Jika perlu, perlu dibuat kebijakan untuk beberapa hal yang berhubungan dengan IT.

Baca terus ...

Inilah 35 Software Gratis Terbaik Yang Layak Untuk Dicoba

Baca terus ...

5 Ancaman dari Bermain Facebook


Ancaman Bermain Facebook

Facebook saat ini merupakan situs jejaring sosial yang paling banyak diminati di dunia. Bukan hanya aplikasi Chatingnya yang membuat Facebook digandrungi tetapi juga aplikasi-aplikasi yang terkandung didalamnya. Tapi mungkin banyak pengguna Facebook yang belum tahu adanya Ancaman Bermain Facebook.

seorang ahli privasi online untuk buka suara, membocorkan lima ancaman berbagi informasi di Facebook dan situs jejaring sosial lainnya.

Joan Goodchild yang merupakan Editor Senior Chief Security Officer (CSO) Online mengklaim bahwa upaya pemasaran yang dilakukan situs jejaring sosial seringkali menghasilkan sebuah kesepakatan yang berkaitan dengan akun milik si pemegang privasi.

Berikut ini 5 Ancaman Bermain Facebook:

1. Informasi Anda akan dibagi oleh pihak ketiga, termasuk juga para pengembang aplikasi Facebook.

2. Setiap kali Facebook melakukan desain ulang situs, pengaturan privasi akun pengguna akan menjadi kurang aman dan lebih rentan. Pengguna pun harus mengatur ulang privasi mereka secara manual, agar sama dengan dengan pengaturan sebelumnya.

3. Iklan-iklan Facebook rentan berisi virus dan menginfeksi akun pengguna.

4. Teman yang benar-benar Anda kenali tanpa sengaja bisa membuat akun Anda menjadi rentan.

5. Risiko bahaya juga bisa datang dari scammer yang menciptakan profil palsu.

Adanya pengumuman ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan keamanan internet dan pengguna Facebook. Awal pekan ini, 15 organisasi perlindungan konsumen dan privasi mengajukan keluhan ke Federal Trade Commission (FTC) AS. Menurut FTC, situs jejaring sosial telah memanipulasi pengaturan privasi, sehingga membuat informasi personal para penggunanya dapat diakses dan digunakan untuk penggunaan komersial.
Baca terus ...

Ponsel China Yang Menggunakan Windows XP

Hehehe, dasar China :D Saking kreatifnya mereka meluncurkan produk ponsel dengan sistem operasi desktop yaitu Windows XP yang sebenarnya kurang cocok untuk ponsel. Ada ponsel baru Shanshui P72 yang bisa menjalankan Windows XP dengan tampilan yang mengclone iPhone.

Ayo kita lihat ponsel Shanshui P72 dibanding ukuran ponsel biasa di sebelah kanannya:

Menurut electronista.com, ponsel ini terhitung besar dan berat. Tapi bagi gadgeter mania pasti tertarik juga punya ponsel unik seperti ini.
Berikut ini spesifikasi Shanshui P7:

  • 1.2GHZ VIA C7 processor
  • 1GB DDR2 RAM
  • 1GB SSD
  • 1.3-megapixel webcam
  • Wi-Fi connectivity
  • Windows XP tablet PC Edition 2005 OS
  • 2500mAh battery (3 hours of working time)

Anda juga bisa melihat video ponsel ini sedang menjalankan windows xp:

Simpan & Bagi ke Teman:
Baca terus ...

Teleskop Terbesar Dibangun di Cile


Teleskop Terbesar Dibangun di Cile

SANTIAGO--MI: Teleskop terbesar di dunia akan dibangun di padang pasir di bagian utara Cile dengan biaya US$1 miliar, demikian diungkapkan Observatorium Eropa Selatan, Senin (26/4).

Teleskop besar sekali Eropa berukuran 42 meter itu akan mengamati langit untuk menemukan eksoplanet, atau planet di sekitar bintang, dan juga berusaha untuk membuka misteri perkara dan energi yang masih gelap.

Teleskop itu akan dibangun 3.060 meter di atas permukaan laut di sebuah gunung di padang pasir Atacama yang kaya tambang di bagian utara Cile, yang cocok untuk teleskop besar karena permukaan uap air yang rendah dan langit malam yang jernih.

"Ukurannya akan memungkinkan kita untuk mengamati planet-planet yang pada dasarnya seperti Bumi," kata Lars Lindberg Christensen, kepala bagian pendidikan dan pencapaian publik observatorium itu di Garching, Jerman.

"Itu akan dapat menguji fisika fundamental ke tingkat yang sebelumnya tak mungkin," ia menambahkan. "Kita akan mempelajari lubang hitam, galaksi serta energi, yang merupakan dua komposit atau bagian dari alam semesta yang belum diketahui sepenuhnya."

Teleskop itu direncanakan akan mulai beroperasi pada 2018. (Ant/Reuters/OL-03)
Baca terus ...

Seberapa SEriuskah Kaum Yahudi ?

Melawak Jadi Aktivitas Melanggar Hukum di Israel


Ada-ada saja ulah Israel, bahkan ngebanyol pun akan dilarang. Hal ini terungkap dari sebuah laporan kantor berita Qodsna yang melaporkan bahwa pengadilan tinggi Rezim Zionis Israel memulai perang anti-humor yang marak di tengah warga.

Tindakan ini dilakukan menyusul meningkatnya eskalasi rasisme di tengah masyarakat Zionis Israel sendiri yang memaksa pengadilan tinggi Israel akhirnya harus turun tangan setelah diminta oleh Knesset.

Koran Yediot Aharonot melaporkan, atas permintaan sejumlah anggota Knesset terkait pengkatagorian humor sebagai kejahatan, rencananya pengadilan tinggi akan memburu para pelaku humor tersebut.

Bukan rahasia lagi, ditengah-tengah komunitas Yahudi di Israel sendiri pun terjadi tindakan rasisme sesama Yahudi. Penduduk Yahudi asli menganggap Yahudi asal negara lain, yang hijrah ke Israel sebagai warga kelas dua.

Mayoritas Yahudi keturunan Maroko, Polandia, dan Afrika juga kelompok Yahudi yang taat kerap menjadi sasaran sindiran dan olok-olok warga Yahudi yang lain. Menurut pejabat pengadilan tinggi, hukuman bagi pelaku kejahatan seperti ini adalah penjara.
Baca terus ...

Mengenal Para Mursyid Am Ikhwanul Muslimin: 1. Hasan Al-Banna

Hasan Al-Banna; Muassis dan Mursyid pertama Ikhwanul Muslimin

Hasan Al-Banna; Muassis dan Mursyid pertama Ikhwanul Muslimin

Penerjemah: Abu Ahmad

Allah SWT berfirman:

مِنَ الْمُؤْمِنِينَ رِجَالٌ صَدَقُوا مَا عَاهَدُوا اللَّهَ عَلَيْهِ فَمِنْهُمْ مَنْ قَضَى نَحْبَهُ وَمِنْهُمْ مَنْ يَنْتَظِرُ وَمَا بَدَّلُوا تَبْدِيلًا

“Di antara orang-orang mukmin itu ada orang-orang yang menepati apa yang telah mereka janjikan kepada Allah; Maka di antara mereka ada yang gugur. dan di antara mereka ada (pula) yang menunggu-nunggu dan mereka tidak merobah (janjinya)“. (Al-Ahzab:23)

Sejarah telah mencatat para generasi dakwah Islam di era modern Iakan banyak pahlawan, dan hal tersebut telah terjadi, dan akan terus terjadi dari mereka yang memiliki sikap dan prinsip dengan tetap berpegang teguh pada manhaj Islam yang benar dan lurus, jika boleh dikatakan: bahwa mereka mampu mencapi puncak hingga peringkat sebagai pengemban dan pembawa manhaj ilahi dari generasi pertama umat Islam, dan tugas dari gerakan Islam adalah mengenang para pahlawannya dan mengapresiasi para syuhada di jalannya; sehingga kelak mereka menjadi panutan yang dapat memberikan pencerahan dan petunjuk bagi generasi dakwah setelahnya, dan setiap orang yang mengambil jalan ini.

Siapakah Hasan Al-Banna?

Beliau adalah Hassan Ahmad Abdul Rahman al-Banna, lahir di kota Al-Mahmudiya, di bagian Delta Nil Provinsi Buhaira, Mesir, pada hari Ahad, tanggal 25 Sya’ban tahun 1324, bertepatan dengan tanggal 14 Oktober tahun 1906. Beliau termasuk dalam keluarga pedesaan yang sederhana dari kebanaykan bangsa Mesir lainnya sebagai petani di sebuah desa Delta yang disebut dengan desa “Syamsyirah” [dekat dengan pantai kota Rasyid berhadapan dengan kota Idvina, bagian dari kota Fawah, Propinsi Al-Buhaira].

Kakeknya bernama Abdul Rahman, beliau adalah seorang petani dari keluagra sederhana, namun orang tua Hasan Al-Banna, Syeikh Ahmad tumbuh – sebagai anak bungsu- jauh dari aktivitas bertani; karena keinginan dari ibunya, sehingga beliau ikut dalam belajar dan menghafal Al-Qur’an dan mempelajari hukum-hukum tajwid Al-Quran, dan kemudian belajar hukum syariah di Masjid Ibrahim Pasha di Alexandria, dan disaat menempuh pendidikan, beliau ikut bekerja di sebuah toko terbesar bagian refarasi jam di Alexandria, sehingga setelah itu beliau memiliki keahlian dalam memperbaiki jam dan berdagang, dan dari sinilah beliau terkenal dengan panggilan “As-sa’ati”

Selain itu, Orang tua Al-Banna juga memiliki keahlian dan menjadi bagian dari ulama hadits karena beliau pandai di bidang tersebut, sebagaimana beliau banyak melakukan aktivitas dalam mempelajari dan mengajar sunnah nabawiyah terutama kitab yang terkenal “al-fathu Robbani fi tartiibi musnad imam Ahmad bin Hambal As-Syaibani”, dan dalam kehidupan seperti itulah tumbuh “Hassan al-Banna” mencetak banyak karakter darinya.

Awal Perjalanan

Hassan al-Banna memulai pendidikannya di sekolah tahfizhul Qur’an di Al-Mahmudiyah, dan mampu mentransfer ilmu dari banyak penulis sehingaa orang tuanya mengirim beliau kepada para penulis di dekat kota Al-Mahmudiyah. Namun waktu yang beliau tempuh di tempat para penulis sangat padat sehingga tidak mampu menyempurnakan hafalan Al-Qur’an; oleh karena terikat dengan peraturan para penulis, dan pada akhirnya beliau tidak mampu meneruskannya, lalu melanjutkan pendidikannya di sekolah tingkat SMP, meskipun ada pertentangan dari ayahnya, karena beliau sangat antusias terhadap dirinya untuk bisa menjadi penghafal Al-Qur’an, dan tidak setuju anaknya masuk sekolah SMP kecuali setelah bisa mengkhatamkan Al-Qur’an di rumahnya.

Setelah menyelesaikan sekolah SMP beliau masuk ke sekolah “Al-Mu’allimin Al-Awwaliyah” di Damanhour, dan pada tahun 1923 masuk kuliah di Fakultas Dar El-Ulum di Kairo dan lulus pada tahun 1927, dan selain itu, beliau juga mampu meraih lebih ilmu-lainnya dari ilmu-ilmu yang diterima pada saat kuliah, terutama pada kurikulum pendidikan yang diberikan saat itu; seperti pelajaran ilmu al-hayah, sistem pemerintahan, ekonomi politik, sebagaimana beliau menerima pelajaran tentang bahasa, sastra, hukum, geografi dan sejarah, sehingga dengan itu semua, membuat beliua matang dalam berbagai ilmu pengetahuan.

Beliau memiliki perpustakaan yang besar dan luas dirumahnya, di dalamnya terdapat ribuan buku, yang berisi tentang buku-buku yang terkait dengan tema yang tersebut diatas, dan ditambah dengan adanya empat belas jenis majalah dari majalah mingguan yang diterbitkan di Mesir seperti majalah al-muqtatof, majalah al-fath, majalah Al-Manar dan lain-lainnya, dan hingga saat ini perpustakaan beliau masih ada di bawah pengawasan anaknya ustadz ” “Saif al-Islam”.

Al-Banna menjalankan hidupnya selama 19 tahun sebagai guru sekolah dasar di Ismailia, dan kemudian di Kairo, dan ketika beliau mengundurkan diri dari pekerjaannya sebagai guru pada tahun 1946 beliau telah mendapat level kelima untuk menjadi PNS, setelah itu beliau bekerja di surat kabar harian “Ikhwanul Muslimin”, dan kemudian beliau menerbitkan majalah bulanan sendiri yang bernama “As-Syihab” yang di mulai pada tahun 1947; hal tersebut dilakukan agar dirinya dapat mandiri dan sebagai sumber mata pencaharian, namun akhirnya majalah tersebut dibredel oleh karena dibubarkannya jamaah ikhwanul muslimin pada tanggal 8 Desember 1948.

Pengaruh dan dampak

Syeikh Hassan al-Banna, menerima banyak pengaruh dari beberapa ulama besar dan para guru, termasuk ayahnya sendiri, Syeikh Ahmed dan Syeikh Mohammed Zahran – pemilik majalah Al-Is’ad dan pemilik sekolah Ar-Rasyad, yang mana Hasan Al-Banna terdaftar di sekolah saat beliau menetap beberapa tahun di Mahmudiyah – begitupun Syeikh Tantawi Jauhari, penyusun kitab tafsir Al-Qur’an “Al-Jawahir”, dan beliau juga menjadi pemimpin redaksi koran yang diterbitkan pertama kali oleh Ikhwanul Muslimin pada tahun 1933, setelah lulus dari Dar el-ulum tahun 1927, Hasan Al-Banna menjadi guru pada salah satu sekolah dasar di kota Ismailiyah, dan berikutnya tahun 1928 mendirikan jamaah Ikhwanul Muslimin, tapi sebelum pendiriannya beliau telah banyak terlibat dalam sejumlah asosiasi dan kelompok agama, seperti “Jam’iyah Al-Adab Al-Akhlaqiyah”, dan “Jam’iyah Man’u Al-Muharramat” di Mahmudiya, dan “At-Tariqah Al-Hashofiyah” sebuah aliran tasawuf di Damanhour, sebagaimana beliau juga ikut berpartisipasi dalam pendirian jamaah Syubbanul Muslimin pada tahun 1927 dan beliau merupakan salah satu anggotanya. Yaitu, Setelah jamaah Ikhwanul Muslimin yang didirikannya telah tumbuh, berkembang dan tersebar di berbagai segmen masyarakat dan kota, bahkan pada akhir tahun empatpuluhan ikhwanul Muslimin telah menjadi kekuatan organisasi sosial-politik yang terstruktur di Mesir, juga telah memiliki cabang yang banyak yang tersebar di berbagai negara-negara Arab dan Islam.

Imam Al-Banna selalu menegaskna bahwa jamaah yang diririkannya bukan merupakan partai politik, tetapi merupakan kesatuan ide dari berbagai nilai-nilai perbaikan, dan berusaha untuk kembali kepada Islam yang benar dan bersih dan menjadikannya sebagai manhaj yang komprehensif untuk kehidupan.

Adapun manhaj perbaikan yang beliau lakukan adalah dengan cara “Tarbiyah” dan “progresif ” dalam melakukan perubahan yang diinginkan, dan inti dari manhaj yang diinginkan itu adalah membentuk “individu Muslim” lalu “Keluarga Islam”, “komunitas Muslim”, lalu “Pemerintahan Islam”, “Negara, dan khilafah Islam dan akhirnya mencapai pada “ustadziyatul alam” .

Imam Al-Banna memimpin jamaah Ikhwanul Muslimin selama dua periode [1928-1949], dan dalam kepemimpinannya banyak berhadapan dengan peperangan politik dengan pihak lain, khususnya partai Al-Wafd dan partai Al-Saadi. Adapun sebagian besar aktivitas dari Al-Ikhwan terfokus pada permasalahan di lapangan nasional Mesir yang terpuruk setelah pecah Perang Dunia II, dan pada saat itu beliau mengajak Mesir untuk keluar dari sterling blok sehingga dapat memberi tekanan pada Inggris untuk menanggapi permintaan nasional Mesir. Dalam konteks ini, Ikhwanul Muslimin mengadakan konferensi-konferensi, dan melakukan demonstrasi untuk menuntut hak-hak negara, juga memiliki serangkaian politik assassinations terhadap tentara dan pasukan Inggris, terutama di Terusan Suez.

Dan Al-Banna juga mengutamakan perhatiannya secara khusus terhadap isu Palestina, dan menganggapnya sebagai “Persoalan seluruh dunia Islam” dan beliau selalu menegaskan bahwa “Inggris dan orang-orang Yahudi tidak akan memahami kecuali hanya satu bahasa, yaitu bahasa revolusi, kekuatan dan darah”, beliau mengakui fakta adanya aliansi Barat Zionis terhadap Islam. Beliau juga mengajak untuk melakukan penolakan terhadap konsensus pemisahan dan pembagian negeri Palestina yang dikeluarkan oleh PBB tahun 1947, dan mengajak kepada seluruh umat Islam secara umum – dan Ikhwanul Muslimin secara khusus – untuk melakukan jihad di tanah Palestina demi mempertahankan tanah Arab dan Muslim, beliau berkata: “Sesungguhnya Ikhwanul Muslimin akan mengorbankan jiwa dan harta mereka untuk mempertahankan setiap jengkal dari bumi Palestina Islam dan Arab sehingga Allah mewarisi bumi ini dan orang-orang yang bersamanya “. Dan akhirnya pada tanggal 6 Mei 1948 Lembaga Pendiri Ikhwanul Muslimin mengeluarkan keputusan yang menegaskan jihad suci melawan Yahudi sang agresor, untuk itu Al-Banna mengirim brigade Mujahidin dari Ikhwanul Muslimin ke Palestina dalam perang tahun 1948. Hal inilah yang menyebabkan pemerintah Mesir melikuidasi jamaah Ikhwanul Muslimin pada bulan Desember tahun 1948; sehingga, menyebabkan terjadinya bentrokan antara Ikhwanul Muslimin dan Pemerintah An-Nakrasyi.

Al-Banna memiliki pendapat yang tepat dan wawasan yang luas terhadap qadhiyah an-nahdhah (masalah kebangkitan) yang mampu membuat sibuk umat Islam sejak dua abad sebelumnya dan hingga sekarang masih didengungkan. Beliau menghubungkannya dengan masalah kemerdekaan dari kolonialisme dan ketergantungan pada Eropa dari satu sisi, dan terhadap kemajuan ilmu pengetahuan yang harus dicapai oleh umat Muslim pada sisi yang lain, dan beliau mengatakan: “Kita tidak akan mampu melakukan perbaikan dan kita tidak bisa menerapkan konsep perbaikan secara internal selama kita belum merdeka dari intervensi dan campur tangan asing” Beliau juga mengatakan: “Tidak ada kebangkitan tanpa ilmu pengetahuan dan apa yang diraih oleh orang kafir -dalam menjajah- adalah karena dengan ilmu “, beliau melihat bahwa ketergantungan umat Islam pada Eropa terhadap tradisi dan kebiasaan-kebiasaannya dapat menghalangi kemerdekaan dan kebangkitan mereka, beliau berkata: “Bukankah sebuah paradoks yang aneh, kita meninggikan suara menuntut untuk merdeka dari Eropa dan melakukan protes keras terhadap segala tindak tanduknya, sementara di pihak lain kita meng agungkan tradisi-tradisinya dan terbiasa dengan adat-adatnya, dan bahkan kita lebih memilih produk-produknya?

Sebagaimana beliau juga melihat bahwa persoalan perempuan merupakan salah satu permasalahan sosial paling penting; karena itu, karena itu -sejak awal didirikannya Ikhwanul Muslimin- beliau banyak memberikan perhatian terhadap permasalahan kaum perempuan, beliau membuat bagian khusus yang disebut dengan “Akhwat Muslimat”. Dan beliau selalu menekankan bahwa Islam telah memberikan kepada perempuan hak-hak pribadi, sipil dan politik, dan pada saat yang bersamaan, Islam juga meletakkan kaidah-kaidah yang harus dipertimbangkan dan diperhatikan dalam penerapan hak-hak tersebut

Namun Imam Al-Banna tidak hanya menyeru untuk mendirikan sebuah sistem pemerintahan keagamaan teokratis dengan pengertian yang dikenal oleh Eropa pada abad pertengahan, namun beliau menyeru untuk menerapkan hukum Islam berdasarkan aturan dari syura, kebebasan, keadilan dan kesetaraan.

Dan beliau menerima dengan lapang bentuk konstitusional undang-undang parlemen, dan menganggap lebih dekat sistem pemerintahan di seluruh dunia terhadap Islam, dan beliau melihat bahwa jika formula tersebut diterapkan, maka dipastikan akan mampu mewujudkan tiga prinsip yang melandasi aturan Islam; yaitu “tanggungjawab pemimpin, kesatuan umat dan penghargaan terhadap kehendaknya”.

Terbunuhnya Sang Imam

lokasi: Kairo, di distrik Al-Himliyah. Waktu: Pertengahan malam tanggal 12 Februari 1949. Kronologi: terdapat beberapa kendaraan polisi melaju di tengah keheningan malam, hingga mencapai pada salah satu jalan di distrik Al-Hilmiyah, Kairo, mereka bertugas menghentikan kendaraan yang melaju di jalan tersebut, beberapa tentara memblokade jalan dengan senjata lengkap,dan penjagaan diperketat terutama di sebuah rumah sederhana di yang ada di jalan tersebut, lalu sebuah mobil polisi melaju menuju rumah tersebut, satu barisan tentara memindahkan mayat dari mobil ke rumah tersebut dengan cepat, lalu mengetuk pintu yang ada di atasnya, seorang Syeikh berumur sembilan puluhan tahun membuka, lalu beberapa tentara masuk ke rumah tersebut sebelum mereka memasukkan tubuh yang sudah mati tersebut untuk mengkonfirmasi tidak ada orang lain di rumah tersebut, ultimatum yang keras disampaikan kepda syekh tersebut; tidak boleh ada suara, tidak boleh ada kegaduhan, dan bahkan tidak boleh ada seorangpun yang boleh mengurus mayat tersebut, cukup anda dan keluarta yang ada di rumah, dan tepat jam sembilan esok pagi beliau harus dimakamkan.

Adapun Syeikh tersebut adalah orang tua almarhum, meskipun ia terketut, sekalipun ia sudah tua, dirinya mampu memakamkan anaknya sendirian, beliau membersihkan darah anaknya yang terkena peluru dan mendarat di sekujur tubuhnya.

Pada pagi harinya, petugas datang tepat waktu, mereka berkata: bawa sini anakmu untuk segera dikubur. Maka syeikh yang sudah berumur 90 tahun tersebut berseloroh: bagaimana saya membawanya? Seharusnya sebagian prajurit ikut membawanya! Namun para prajurit menolak, dan responnya adalah hendaknya orang-orang rumah yang membawanya. Saat itu almarhum meninggalkan beberapa anak perempuan dan seorang anak laki-laki yang masih bayi.

Akhirnya tubuh yang sudah menjadi mayat dibawa oleh istrinya dan anak perempuannya dan dibantu oleh ayahnya, dan bagi siapa yang berani ikut membantunya maka akan ditangkap dan di penjara, akhirnya jenazah sampai ke masjid untuk di shalatkan, tidak ada yang ikut menyolatkannya kecuali ayahnya dan dibelakangnya anaknya (istri sang imam) dan anak-anak perempuan dari keturunannya, dan mereka juga yang turun ke kubur, lalu kembali ke rumah dengan penjagaan yang super ketat, demikian kronologi pembunuhan dan prosesi pemakaman As-Syahid Imam “Hassan al-Banna”, setelah itu banyak tetangganya yang ditangkap, tidak ada alasan lain kecuali hanya karena mengungkapkan takziah (belasungkawa) kepada keluarga yang ditinggal, dan blokade terus berlanjut tidak hanya di rumah karena khawatir banyak yang berdatangan untuk takziya, namun juga di sekitar kuburan sang imam, karena takut ada yang berani mengeluarkan mayatnya dan mengekspos kejahatan yang telah terjadi, bahkan banyak dari pihak kepolisian disebar di beberapa masjid; untuk segera ditutup kembali setelah ibadah shalat ditunaikan, karena takut ada seseorang yang berani menshalatkannya.

Di sisi lain seorang raja negara tersebut menunda dalam merayakan ulang tahun ke 11 Februari dari 12 Februari; untuk ikut merayakan bersama orang merayakan kematian sang imam, dan salah seorang intelektual menceritakan bahwa dirinya menyaksikan salah satu perayaan di sebuah hotel di Amerika Serikat, dan ketika diceritakan alasan perayaan ini, ia dapat mengetahui bahwa perayaan tersebut dilakukan untuk mengungkapkan kegembiraan karena kematian Imam As-Syahid Hasan Al-Banna. Jika kebenaran ada pada musuh, maka sesungguhnya pusat penelitian di Prancis dan Amerika ikut berpartisipasi dalam peletakan seratus orang yang paling terpengaruh di dunia pada abad kedua puluh, dua dari dunia Arab adalah: Imam As-Syahid “Hassan al-Banna”, dan yang lainnya adalah Gamal Abdul Nasser.

Buku-buku karangan imam Hasan Al-Banna

Tidak ada yang dimiliki oleh Hassan al-Banna dari literatur buku atau karangan-karangannya kecuali berupa risalah, baik kumpulan dan cetakan dengan judul buku “Majmuah Rasail imam Hasan Al-Banna” sebagai referensi utama dalam memahami pemikiran dan manhaj Ikhwanul Muslimin secara umum. Beliau juga memiliki buku mudzakarah yang dicetak beberapa kali dengan judul “Mudzakirah da’wah wa da’iyah”, selain itu beliau juga memiliki majalah dan riset-riset kecil dalam jumlah yang besar, seluruhnya tersebar dalam koran-koran dan majalah Ikhwanul Muslimin yang dimuat pada tahun tiga puluh dan empatpuluhan tahun yang lalu.

Rahimahullah Imam As-Syahid Hasan Al-Banna

Baca terus ...

Negeri Tidak Toleran, Mengajari Umat Islam Toleransi

Banyak dana dari Barat mengalir ke Indonesia untuk mengembangkan sikap moderat pada umat Islam. Anehnya, di negeri Barat justru sedang berkembang sikap memusuhi Islam

Hidayatullah.com—Aktivisi Islam liberal Ulil Abshar Abdalla ikut maju dalam pencalonan Ketua Umum PBNU pada Muktamar NU ke-32 NU di Makassar, 23-28 Maret 2010. Ia maju bersama sejumlah calon lainnya, Said Aqil Siradj, Salahuddin Wahid, Masdar F Masudi, Ali Maschan Moesa, dan Slamet Effendy Yusuf.

Namun langkah Ulil kemudian terganjal oleh tata tertib pencalonan Ketua Umum PBNU. Sebagian isi tata tertib itu menyebutkan calon ketua umum tidak terlibat Jaringan Islam Liberal. Disebutkan dalam Pasal 22 Ayat 3 bahwa, "Seorang calon tidak sedang menjabat sebagai pengurus harian partai politik dan tidak merangkap ormas yang secara langsung dan tidak langsung bertentangan dengan paham ahlusunnah wal jamaah dan Jaringan Islam Liberal."

Ulil pun sempat kecewa dengan munculnya pasal “penghadangan” ini. "Seharusnya anak muda NU perlu mendapat bimbingan. Bukan malah dibuang," ujarnya dikutip Kompas.com. Namun ia mengaku lega, persyaratan tidak pernah terlibat pada organisasi Jaringan Islam Liberal (JIL) akhirnya dihapus dalam Tatib, walau langkahnya untuk maju tetap tidak mulus. Terpilih sebagai Ketua Umum periode 2010-2015 KH Dr. Said Aqil Siradj.

Kehadiran Ulil Abshar Abdalla dalam bursa pemilihan Ketua Umum PBNU ini bukan datang secara tiba-tiba. Sebagaimana dimuat dalam portal Washington Post pada 25 Oktober 2009, Ulil sudah mempersiapkan diri maju jauh hari sebelumnya. Disebutkan, Ulil agaknya capek dijuluki antek Amerika. Untuk itu ia ikut pemilihan Ketua Umum PBNU. Ia memang tidak terlalu berharap menang, tapi ingin "terlibat dalam arus utama dan bukan hanya sebagai orang pinggiran saja."

Ulil antek Amerika Serikat? Julukan ini mungkin saja tidak salah. Ia memang digadang-gadang oleh Amerika sebagai model dari kelompok Islam moderat. Pada tahun 2002 Ulil diterbangkan ke Washington untuk bertemu dengan para pejabat di Kementerian Luar Negeri dan Pentagon, termasuk Paul D Wolfowitz, yang ketika itu menjadi Deputi Menteri Pertahanan dan mantan Dubes AS di Jakarta.

Sebelumnya pada 2001 atas pendanaan dari Asia Foundation, ia mendirikan Jaringan Islam Liberal. Kegiatan organisasi itu di antaranya menyiarkan acara di radio 1 kali sepekan, yang di antara materinya mempertanyakan tafsir literal ayat-ayat suci tentang wanita, homoseksual, dan doktrin-doktrin dasar.

JIL juga membeli jam siar televisi nasional untuk menayangkan video yang menggambarkan Islam sebagai agama yang memiliki "banyak warna" dan menyebarkan selebaran yang mengusung ideologi liberal di masjid-masjid. "Kami ingin melawan pemikiran kelompok garis keras," kata Ulil Abshar Abdalla, sebagaimana ditulis pada portal WP itu.

Intervensi AS

Setelah berakhirnya Perang Dingin antara negara-negara Barat dan negara-negara penganut ideologi Komunis pada awal tahun 1990-an, berkaitan runtuhnya negara Uni Sovyet dan berubahnya ideologi negara-negara Eropa Timur, tampaknya Barat mulai memusatkan perhatiannya pada (negara-negara) Islam. Ini sejalan dengan teori yang disampaikan Samuel P. Huntington dalam buku Clash of Civilizations, ketika perang ideologi antara negara penganut ekonomi pasar bebas dan komunis berakhir, maka poros konflik utama di dunia berikutnya berkaitan dengan faktor kultural dan keyakinan agama, di antaranya Islam.

Persoalan terhadap (negara) Islam mulai dapat dirasakan saat konflik antara AS dan Irak pada tahun 1991. Pendanaan untuk “menghadapi” dunia Islam pun mulai dipersiapkan. Asia Foundation yang didirikan sebagai lembaga non-governmental organization pada tahun 1950 untuk memberikan bantuan guna melawan komunisme, mengalihkan misinya melakukan perlawanan terhadap Islam garis keras di Indonesia, sebagai bagian dari program USAID yang diberi nama Islam dan Masyarakat Beradab. Program itu dimulai sebelum terjadinya serangan 11/9 (serangan terhadap gedung WTC di New York pada 11 September 2001), namun menjalankan aktivitasnya setelah peristiwa itu.

Ini akan sangat berbeda jika melihat kebijakan AS pada tahun 1980-an. Ada satu cerita menarik mengenai hal ini. Di 1980-an itu, Nasir Tamara, seorang cendekiawan muda Indonesia memerlukan uang untuk membiayai sebuah studi tentang Islam dan politik. Dia mendatangi kantor yayasan AS, Ford Foundation, di Jakarta meminta bantuan.

Namun ia pulang dengan tangan hampa. AS mengatakan padanya, "tidak tertarik dengan Islam."

Penampikan kasar itu datang dari ibunda Presiden Obama, Ann Dunham, seorang pakar antropologi AS yang tinggal di Indonesia selama lebih dari satu dekade. Dunham, yang wafat tahun 1995, memusatkan perhatian pada isu-isu pembangunan ekonomi, bukan pada masalah agama dan politik --sebuah subyek sensitif di negara yang ketika itu dipimpin seorang otokrat sekular.

"Pada saat itu mengkaji Islam tidak lazim," kata Tamara mengenang. Sekarang, Indonesia adalah negara demokrasi dan peran Islam menjadi salah satu isu terpenting bagi kebijakan AS terhadap negara yang jumlah muslimnya melebihi Mesir, Suriah, Yordania, dan gabungan seluruh negara Arab dan Teluk Persia. Praktik-praktik Islam di Indonesia saat ini menjadi perhatian sangat penting bagi AS, agar kepentingan negara itu di negara ini tidak terganggu.

"Ini adalah perang pemikiran, seperti apa Indonesia diinginkan di masa depan," kata Walter North, Kepala U.S. Agency for International Development (USAID) Jakarta. North mengenal Dunham ketika ia tinggal di Indonesia tahun 1980-an.

Kebijakan yang diterapkan AS ini lantas memicu pertanyaan: haruskah Amerika menjaga jarak atas dunia Islam di seluruh dunia, atau ikut terjun untuk mendukung muslim yang memiliki kesamaan pandangan dengan Amerika?

Nyatanya untuk mendapatkan mendapatkan cara pandang yang sama antara negara Islam dan kebijakan AS, guna AS dapat melaksanakan kepentingannya di negara-negara muslim tersebut, akhirnya ikut terjun memberikan dukungan terhadap muslim yang memiliki pandangan sama dengan AS.

Segera setelah serangan 11 September, Washington mengucurkan uang dan janji guna menyokong kelompok muslim 'moderat' untuk melawan apa yang disebut Bush sebagai "ideologi yang nyata dan mendalam" dari Islam-fasis. Di samping The Asia Foundation, C. Holland Taylor, bekas eksekutif bidang telekomunikasi dari Winston-Salem, Carolina Utara, lewat lembaganya LibForAll Foundation mempromosikan “budaya kebebasan dan toleransi".

Taylor, yang bisa berbahasa Indonesia, mendapatkan dukungan dari orang-orang ternama, termasuk mantan Presiden RI Adurrahman Wahid, dan seorang artis pop yang mengeluarkan lagu hit Laskar Cinta, dengan semboyannya "No to the warriors of jihad! Yes to the warriors of love" (Katakan tidak untuk Laskar Jihad , katakan ya untuk Laskar Cinta).

Taylor lalu membawa Wahid ke Washington, bertemu dengan Wolfowitz, Wakil Presiden AS Richard B. Cheney, dan lainnya. Taylor juga merekrut seorang sarjana Quran reformis dari Mesir untuk membantu mempromosikan "kebangkitan pluralisme Islam, toleransi, dan berpikir kritis."

Dana datang dari orang-orang kaya AS, termasuk pewaris kekayaan pengusaha pakaian dalam Hanes dan beberapa organisasi Eropa. Taylor dalam pernyataannya di Jakarta, menolak menyebutkan penyumbang terbesarnya yang berasal dari AS.

Dia mengatakan, dirinya telah berulang kali meminta uang kepada pemerintah AS, tapi hanya mendapatkan 50.000 dollar, hadiah dari Unit Kontraterorisme Departemen Luar Negeri.

"Anda tidak bisa memenangkan perang dengan uang segitu," kata Taylor. Ia pun membuat 26 seri film dokumenter dengan tujuan menghilangkan doktrin Islam garis keras. "Orang-orang di Washington lebih suka berpikir, bahwa jika kita tidak melakukan apa-apa, maka kita akan baik-baik saja: penggal saja kepala-kepala para teroris dan semuanya akan beres."

Agaknya tidak salah adanya asumsi tangan-tangan asing mengobok-obok praktik-praktik keagamaan umat Islam. Obok-obok itu rupanya tidak hanya sebatas dalam praktik politik dan ekonomi saja, tetapi lebih dari itu. Sayangnya ada dari kalangan umat Islam yang justru patuh pada “Tuan Besar”nya.
Sejatinya sikap radikalisme dalam umat Islam hanya sebatas reaksi dari “kekotoran tangan” yang dilakukan pihak luar. Dalam sejarah hubungan antaragama dan sosial, justru umat Islam lebih menjaga toleransi terhadap pihak lain. Di pihak yang merasa jawara dalam praktik demokrasi dan mengaku beradab, justru antidemokrasi dan antiperadaban dengan praktik memusuhi umat Islam di negeri mereka sendiri. Itulah yang sedang terjadi saat ini di AS dan negara-negara Eropa saat ini. [Washington Post/si/www.hidayatullah.com]
Baca terus ...

Dua Lubang Hitam Yang Tak Jua Tertelan.......

Sepasang lubang hitam (black holes) berukuran sedang (medium) terdeteksi berada di dekat galaksi Bima Sakti, tapi anehnya mereka belum 'ditelan' oleh lubang hitam yang berukuran jauh lebih besar (supermasif) yang juga berada di dekatnya.

Para ilmuwan pun belum dapat memastikan sudah berapa lama lagi kedua lubang hitam itu akan bertahan dari ancaman lubang hitam supermasif. Astronom pertama kali mendeteksi keberadaan dua lubang hitam itu di dalam galaksi M82 sejauh 12 juta tahun cahaya dari Bumi. Hasil pengamatan itu didapatkan dari dua teleskop berteknologi sinar X yakni teleskop Chandra Observatory milik NASA dan XMM-Newton milik Badan Antariksa Eropa.

"Ini adalah pertama kalinya terdapat bukti kuat yang menunjukkan adanya dua lubang hitam berukuran sedang di dalam satu galaksi," kata Hua Feng dari Universitas Tsinghua, China, yang telah menulis dua penulisan ilmiah yang mendeskripsikan hal tersebut. "Lokasinya yang berdekatan dengan pusat galaksi mungkin dapat memberikan petunjuk mengenai asal mula terjadinya lubang hitam supermasif yang biasanya terdapat di pusat kebanyakan galaksi."

Dalam beberapa dekade, ilmuwan telah mengategorikan lubang hitam ke dalam dua jenis. Yakni, yang memiliki massa seberat sebuah bintang, sekitar 10 kali massa matahari dan lubang hitam yang kerap berada di pusat galaksi dan massanya bervariasi mulai dari ratusan hingga miliaran lebih besar daripada matahari.

Namun, menemukan lubang hitam yang memiliki massa di antara keduanya sangatlah sulit. Beberapa ilmuwan berpikir bahwa lubang hitam berukuran sedang berlokasi jauh dari gugusan bintang dan 'tenggelam' di pusat galaksi dengan membentuk gumpalan bersama sehingga membentuk lubang hitam berukuran superbesar.

"Kami tak dapat mengatakan apakah proses ini akan terjadi di M82. Kami pun tak tahu apakah kedua lubang hitam berukuran sedang ini terletak di dalam atau di dekat gugusan bintang," kata asisten peneliti Phil Kaaret dari Universitas Iowa. "M82 adalah lokasi yang terdekat dengan galaksi kita. Kondisi area itu serupa dengan saat awal mula alam semesta saat banyak bintang terbentuk.
Baca terus ...

Perjalanan Waktu di Masa Depan

Manusia Bisa Lakukan Perjalanan Waktu

REUTERS/Valentin Flauraud/vg

PROFESOR Stephen Hawking memperkirakan manusia suatu hari bisa membuat pesawat ruang angkasa dengan kecepatan tinggi sehingga lamanya masa di pesawat akan terasa singkat. Pesawat ini bisa melakukan perjalanan ribuan tahun ke masa depan dan mencapai bintang yang jauh dalam usia kehidupan para awaknya.

"Perjalanan waktu yang dianggap mengada-ada dan saya dulunya menghindari berbicara tentang hal itu karena takut dicap aneh, tetapi sekarang saya tidak akan hati-hati," kata Hawking dalam siaran berserinya di saluran Discovery.

Dia menduga manusia dapat membangun pesawat angkasa relativistik raksasa. Disebut demikian karena akan memanfaatkan ilmu pengetahuan yang ditetapkan oleh Albert Einstein dalam teori relativitasnya.

Einstein menemukan bahwa jika objek bertambah cepat lewat ruang angkasa, maka waktu berjalan lambat bagi mereka. Untuk objek seperti mobil dan kapal terbang, efek tersebut dapat diabaikan. Namun, tidak bagi pesawat ruang angkasa yang digambarkan Hawking akan melebihi 98 persen kecepatan cahaya.

Hawking menjelaskan sebuah pesawat secara teoritis bisa mencapai kecepatan lebih dari 1.000 juta km/jam. Tapi, pesawat harus dibangun dalam ukuran besar sehingga mudah membawa bahan bakar yang diperlukan.

"Pesawat akan memakan waktu enam tahun dengan kekuatan penuh untuk mencapai kecepatan ini. Setelah dua tahun pertama akan mencapai setengah kecepatan cahaya dan jauh ke luar tata surya. Setelah dua tahun lagi akan melesat dengan 90 persen kecepatan cahaya," katanya.

Setelah itu, setiap hari di pesawat akan sama dengan satu tahun di Bumi. Dengan kecepatan ini, perjalanan ke tepi galaksi hanya akan butuh 80 tahun bagi para awak. Namun, Hawking menolak kemungkinan perjalanan waktu ke masa lalu. (Xinhua/OL-04)
Baca terus ...

2 MAntan Presiden Kita Yang Jarang Diketahui (apalagi dihitung sebagai mantan presiden)

MUNGKIN masih banyak dari kalian yang beranggapan bahwa Indonesia hingga saat ini baru dipimpin oleh enam presiden, yaitu Soekarno, Soeharto, B.J. Habibie, K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Megawati Soekarnoputri, dan kini Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Namun hal itu ternyata keliru. Indonesia, menurut catatan sejarah, hingga saat ini sebenarnya sudah dipimpin oleh delapan presiden. Lho, kok bisa? Lalu siapa dua orang lagi yang pernah memimpin Indonesia?



Dua tokoh yang terlewat itu adalah Sjafruddin Prawiranegara dan Mr. Assaat. Keduanya tidak disebut, bisa karena alpa, tetapi mungkin juga disengaja. Sjafruddin Prawiranegara adalah Pemimpin Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) ketika Presiden Soekarno dan Moh. Hatta ditangkap Belanda pada awal agresi militer kedua, sedangkan Mr. Assaat adalah Presiden RI saat republik ini menjadi bagian dari Republik Indonesia Serikat (1949).


Pada tanggal 19 Desember 1948, saat Belanda melakukan agresi militer II dengan menyerang dan menguasai ibu kota RI saat itu di Yogyakarta, mereka berhasil menangkap dan menahan Presiden Soekarno, Moh. Hatta, serta para pemimpin Indonesia lainnya untuk kemudian diasingkan ke Pulau Bangka. Kabar penangkapan terhadap Soekarno dan para pemimpin Indonesia itu terdengar oleh Sjafrudin Prawiranegara yang saat itu menjabat sebagai Menteri Kemakmuran dan sedang berada di Bukittinggi, Sumatra Barat.

Mr. Sjafruddin Prawiranegara
Untuk mengisi kekosongan kekuasaan, Sjafrudin mengusulkan dibentuknya pemerintahan darurat untuk meneruskan pemerintah RI. Padahal, saat itu Soekarno - Hatta mengirimkan telegram berbunyi, "Kami, Presiden Republik Indonesia memberitakan bahwa pada hari Minggu tanggal 19 Desember 1948 djam 6 pagi Belanda telah mulai serangannja atas Ibu Kota Jogjakarta. Djika dalam keadaan pemerintah tidak dapat mendjalankan kewajibannja lagi, kami menguasakan kepada Mr. Sjafruddin Prawiranegara, Menteri Kemakmuran RI untuk membentuk Pemerintahan Darurat di Sumatra".


Namun saat itu telegram tersebut tidak sampai ke Bukittinggi. Meski demikian, ternyata pada saat bersamaan Sjafruddin Prawiranegara telah mengambil inisiatif yang senada. Dalam rapat di sebuah rumah dekat Ngarai Sianok Bukittinggi, 19 Desember 1948, ia mengusulkan pembentukan suatu pemerintah darurat (emergency government). Gubernur Sumatra Mr. T.M. Hasan menyetujui usul itu "demi menyelamatkan Negara Republik Indonesia yang berada dalam bahaya, artinya kekosongan kepala pemerintahan, yang menjadi syarat internasional untuk diakui sebagai negara".
Pada 22 Desember 1948, di Halaban, sekitar 15 km dari Payakumbuh, PDRI "diproklamasikan" . Sjafruddin duduk sebagai ketua/presiden merangkap Menteri Pertahanan, Penerangan, dan Luar Negeri, ad. interim. Kabinatenya dibantu Mr. T.M. Hasan, Mr. S.M. Rasjid, Mr. Lukman Hakim, Ir. Mananti Sitompul, Ir. Indracahya, dan Marjono Danubroto. Adapun Jenderal Sudirman tetap sebagai Panglima Besar Angkatan Perang.

Sjafruddin menyerahkan kembali mandatnya kepada Presiden Soekarno pada tanggal 13 Juli 1949 di Yogyakarta. Dengan demikian, berakhirlah riwayat PDRI yang selama kurang lebih delapan bulan melanjutkan eksistensi Republik Indonesia.

Mr. Assaat
Dalam perjanjian Konferensi Meja Bundar (KMB) yang ditandatangani di Belanda, 27 Desember 1949 diputuskan bahwa Belanda menyerahkan kedaulatan kepada Republik Indonesia Serikat (RIS). RIS terdiri dari 16 negara bagian, salah satunya adalah Republik Indonesia. Negara bagian lainnya seperti Negara Pasundan, Negara Indonesia Timur, dan lain-lain.
Karena Soekarno dan Moh. Hatta telah ditetapkan menjadi Presiden dan Perdana Menteri RIS, maka berarti terjadi kekosongan pimpinan pada Republik Indonesia.

Assaat adalah Pemangku Sementara Jabatan Presiden RI. Peran Assaat sangat penting. Kalau tidak ada RI saat itu, berarti ada kekosongan dalam sejarah Indonesia bahwa RI pernah menghilang dan kemudian muncul lagi. Namun, dengan mengakui keberadaan RI dalam RIS yang hanya beberapa bulan, tampak bahwa sejarah Republik Indonesia sejak tahun 1945 tidak pernah terputus sampai kini. Kita ketahui bahwa kemudian RIS melebur menjadi Negara Kesatuan Republik Indonesia tanggal 15 Agustus 1950. Itu berarti, Assaat pernah memangku jabatan Presiden RI sekitar sembilan bulan.
Nah agan agan, dengan demikian, SBY adalah presiden RI yang ke-8. Urutan Presiden RI adalah sebagai berikut: Soekarno (diselingi oleh Sjafruddin Prawiranegara dan Assaat), Soeharto, B.J. Habibie, Abdurrahman Wahid, Megawati Soekarnoputri, dan Susilo Bambang
Baca terus ...

BErikut Adalah Hewan Yang Cerdas Yang Perlu Anda Tahu

1. Portia Labiata (Laba-Laba Pelompat)
Laba-laba ini banyak mendiami daerah kritis di daratan Afrika, Asia, dan Australia. Laba-laba ini telah mendapatkan predikat dari para ilmuwan sebagai serangga paling cerdas di dunia. Dari berbagai macam penelitian di laboratorium dan pengamatan secara langsung di habitatnya, laba-laba ini menunjukkan hal yang sangat mengagumkan.


Para ilmuwan telah mencoba macam-macam kasus sederhana kepada laba-laba ini untuk mengetahui sampai sejauh mana ia dapat memecahkan masalahnya. Terbukti laba-laba ini dapat menghafal ritme yang diberikan para ilmuwan, bahkan ia dapat mengingat secara selektif target apapun yang diberikan.


2. Tikus


Jika kita menggemari film seperti Tom and Jerry, tentunya kita mengetahui kejahilan Jerry mengganggu Tom. Terlihat di film itu bahwa kucing ternyata lebih bodoh daripada tikus. Tapi itulah kenyataannya (pengalaman saya memiliki kucing). Tikus adalah salah satu makhluk pintar dan cerdik yang populer digunakan sebagai binatang uji coba laboratorium.

Tikus memiliki psikologi yang hampir mirip dengan manusia. Mereka dapat merasa stress, sedih, gembira, bahkan menyesal. Tikus juga dapat bermimpi layaknya manusia dan mempelajari hal-hal yang baru. Kecerdasannya banyak digunakan untuk mengenali berbagai jenis makanan berbahaya, penyakit, bahkan ranjau darat!

Salah satu kemampuan yang mengesankan dari tikus bagi manusia adalah memecahkan labirin dengan kecepatannya, bahkan jarang sekali ada manusia yang bisa seperti itu.


3. Burung Gagak


Kembali soal film. Jika tikus banyak digambarkan sebagai makhluk yang pintar di film, sebaliknya bagi Gagak. Hollywood sering menggambarkan gagak sebagai makhluk bodoh yang bahkan tidak tau kalau orang-orangan sawah hanyalah boneka. Tapi Hollywood sepenuhnya salah! Justru gagak adalah salah satu unggas paling cerdas yang pernah diciptakan.

Gagak hidup berkelompok dan bersifat sangat sosial terhadap sesamanya. Mereka bahkan menunjukkan hal-hal yang luar biasa pada aktivitas mereka sehari-hari. Dari pengamatan langsung di habitat gagak di daerah Palestina menunjukkan bahwa gagak mengaplikasikan berbagai alat buatan mereka sendiri sebagai alat bantu kehidupan mereka. Mereka membuat pisau dari rerumputan keras untuk memetik buah, menggunakan remah-remah roti untuk memancing ikan keluar, atau menunggu mobil-mobil yang lewat untuk kemudian mencuri makanan yang ditaruh di atap mobil.

Pada sebuah kisah tentang Habil dan Qabil (anak-anak Nabi Adam), Allah memerintahkan kepada Qabil untuk memakamkan saudaranya seperti gagak memakamkan sesamanya.


4. Anjing Border Collie

Border Collie adalah salah satu jenis anjing yang berasal dari Skotlandia, dan disebut-sebut sebagai anjing terpintar di dunia. Di tempat asalnya, anjing ini digunakan manusia untuk menggembalakan ternak.

Border Collie dapat memecahkan masalah-masalah rumit yang ia temui saat menggembalakan ternak. Menggembalakan ternak adalah hal yang sulit bagi manusia yang tidak terbiasa, namun Border Collie dapat mempelajarinya dengan cepat.

Anjing ini juga sering dipakai dalam pelacakan dan bantuan untuk SAR pada bencana alam yang sulit untuk dilacak dengan teknologi. Penciuman dan intuisinya yang luar biasa lah yang membuat anjing ini menjadi berguna bagi manusia.


5. Gurita


Semua jenis cumi atau makhluk bertentakel diketahui memiliki kemampuan dalam memecahkan masalah, tetapi untuk gurita adalah luar biasa! Makhluk kedalaman laut ini memiliki otak yang cukup besar dengan sensor syaraf yang memungkinkan bagi mereka untuk berpikir secara cepat.

Dari berbagai percobaan yang diberikan ilmuwan, misalnya menaruh kepiting di dalam toples, gurita dapat membuka dan menangkapnya. Terkadang bahkan mereka dapat ditemukan di dalam lambung kapal sedang menangkap kepiting.

Gurita terbesar yang pernah ditemukan seberat 273 kilogram dan dengan rentang tubuh mencapai 30 meter!


6. Kakatua Abu-Abu Africa

Pertama kali menonton video tentang Einstein sang kakatua abu-abu yang cerdas di Animal Planet, saya sangat terkesan. Betapa tidak, jika kakatua yang biasa kita tau hanya dapat menirukan perkataan manusia, kakatua yang satu ini bahkan dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan yang di ajukan. Tentunya hal itu perlu latihan terlebih dahulu.

Para ilmuwan yang meneliti mereka mengatakan bahwa kakatua jenis ini adalah kakatua terpintar di dunia, atau mungkin tidak berlebihan apabila disebut burung paling cerdas di dunia.

Kakatua ini dapat mengenali puluhan pertanyaan yang berisi kata-kata dari yang sederhana hingga yang hampir rumit, mengenali belasan jenis warna, macam-macam bentuk, dan nilai-nilai numerik yang disajikan. Para ilmuwan yakin burung ini dapat dikembangkan untuk penelitian yang lebih mengagumkan lagi.


7. Gajah


Dari semua jenis gajah yang ada di seluruh dunia ini, baik itu gajah pigmi maupun gajah raksasa, diyakini memiliki kepintaran yang sama. Gajah memiliki berbagai macam indera yang tajam, terutama pendengaran dan memorinya. Otak gajah merupakan otak terbesar dari semua makhluk darat yang hidup saat ini.

Kemampuan memori gajah dapat dibuktikan dari bagaimana mereka mengingat rute dan jarak tempuh perjalanan mereka, mengingat anggota satu koloni, dan kemampuan mereka membedakan panggilan untuk masing-masing gajah lainnya. Gajah bahkan dapat memanggil gajah lainnya dalam jarak berkilo-kilo meter dengan suara teriakan, suara terompet, atau dengan panggilan melalui tanah.

Gajah pun memiliki psikologi yang hampir mirip dengan manusia, mereka dapat tertawa, menangis, dan marah. Tidak heran gajah banyak dijadikan lambang kebijaksanaan oleh beberapa budaya tua di dunia. Di Sekolah Gajah di Lampung, gajah dilatih untuk dapat mengenali berbagai bentuk, melakukan atraksi, dan bahkan melukis gajah lainnya!


8. Monyet Rhesus


Terkadang kita menganggap semua jenis monyet itu sama-sama pintar, hal itu disebabkan karena mereka mudah untuk dilatih. Tetapi para ilmuwan berpendapat lain. Monyet Rhesus adalah monyet yang dianggap paling cerdas di dunia. Habitat monyet ini banyak terdapat di Asia daratan, terutama di Afghanistan, China, dan India.

Monyet Rhesus banyak digunakan oleh para ilmuwan untuk membantu berbagai penelitian. Diantara berbagai penelitian yang menggunakan monyet ini salah satunya adalah misi pengiriman monyet ke luar angkasa. Oh iya, kita harus bisa membedakan antara monyet dan primata lainnya, karena mereka semua berbeda.

Selain memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi, Monyet Rhesus ini juga memiliki kecenderungan psikologis yang mirip dengan manusia, bahkan mereka dapat bunuh diri jika putus asa!


9. Lumba-Lumba Hidung Botol


Keluarga mamalia laut memang terkenal memiliki kecerdasan yang luar biasa. Mereka mudah dijinakkan dan dilatih oleh manusia. Di antara banyak mamalia laut yang cerdas tersebut, lumba-lumba hidung botol adalah yang paling cerdas.

Otak lumba-lumba jenis ini lebih besar daripada otak lumba-lumba lainnya. Selain itu mereka memiliki koteks serebral 40% lebih besar daripada manusia. Korteks serebral adalah wilayah otak yang berfungsi untuk komunikasi sosial, informasi pengolahan abstrak, pemecahan masalah, dan kecerdasan dalam menerima hal-hal yang baru.

Lumba-lumba menggunakan sonar bunyi yang disebut echolocation untuk mendeteksi mangsa, peringatan bahaya, serta mencari koloninya. Kemampuan inilah yang digunakan oleh Angkatan Laut Amerika (US Navy) dalam berbagai misi penelitian maupun pembersihan ranjau laut.

Oh iya, saat saya mencari tau tentang lumba-lumba ini, saya menemukan sebuah berita tentang seekor lumba-lumba hidung botol yang menyelamatkan paus kecil di perairan Selandia Baru. Sungguh binatang yang suka menolong.


10. Simpanse


Binatang ini sangat populer di Hollywood sebagai “Binatang Film” paling laris selain anjing. Simpanse adalah binatang primata tercerdas di dunia, dan para ilmuwan juga mengakui bahwa mereka adalah binatang paling cerdas di dunia saat ini.

Primata ini berasal dari hutan tropis di Afrika. Mereka hidup berkelompok, bersosialisasi dengan sesama, bahkan berorganisasi. Mereka adalah makhluk yang menunjukkan aktivitas menyerupai manusia purba. Mereka dapat membuat tombak untuk berburu kelinci dalam lubang, memetik buah dengan galah, memecahkan kacang dengan batu, bahkan memancing ikan dengan cabang pohon!

Seorang profesor dari Primate Research Institute of Kyoto University bernama Tetsuro Matsuzawa, mendedikasikan hidupnya untuk meneliti simpanse ini. Beliau mengatakan bahwa simpanse bahkan dapat mengalahkan para sarjana matematika Jepang pada saat tes memori angka 1-9. Tentunya tes memori yang dimaksud dibuat serumit mungkin dan dengan kecepatan tinggi.
Baca terus ...

Beberapa Orang Jenius Dengan Latar Belakang dan Kelainan Yang Unik


1. Sir Isaac Newton (1642 - 1727)
Dengan begitu banyaknya kontribusi di bidang fisika dan mekanika, Sir Isaac Newton terkenal sebagai pemikir ulung. Memang, dari berbagai jajak pendapat mengenai kedua ilmuwan ini menunjukkan bahwa publik sepakat kalau Newton bahkan melebihi Einstein dalam hal pengaruh [sumber: The Royal Society]

Menurut ensiklopedia Britannica Newton mengalami psychotic tendencies dan mood swings. Selain itu, berbagai surat yang dibuatnya menyimpulkan bahwa secara teoritis ia menderita skizofrenia [sumber: Glover].



Ayah Newton meninggal sebelum ia lahir, dan ia dipisahkan dari ibunya antara usia dua dan 11.Gangguan mental yang dialaminya mungkin akibat dari trauma yang berkepanjangan akibat masa kecilnya.

2. Ludwig van Beethoven (1770 - 1827)

Kontribusi Beethoven di dunia musik sangat monumental. Kegairahannya dan musikalitasnya yang begitu intensif dan cemerlang membawa musik instrumental ke jenjang yang baru. Namun, sang komposer memiliki kehidupan yang sukar. Ayahnya seorang pemabuk berat dan besar dalam keluarga yang tidak harmonis sampai umur 18 tahun.



Satu masalah tragis yang dihadapinya adalah bahwa ia harus mulai kehilangan pendengarannya sejak berumur sekitar 30 sampai 49 tahun, yang sepertinya dampak dari pemukulan yang dilakukan ayahnya. Hebatnya, ia justru sanggup menggubah karya2 masterpeace-nya saat ia benar-benar tuli.

Beethoven beberapa kali menuliskan sejumlah surat kepada saudaranya, banyak dari tulisan itu menceritakan keinginannya untuk bunuh diri.

Francois Martin Mai berpendapat bahwa sang maestro terindikasi mengidap bipolar depression, hal itu dituliskannya dalam buku “Diagnosing Genious”. Mai juga menduga kuat bahwa Beethoven banyak menghabiskan masa hidupnya mengidap bipolar disorder.

3. Edgar Allan Poe (1809 - 1849)

Terkenal dari puisinya yang berjudul “The Raven” Edgar Allan Poe, seorang penulis yang sering mengarang kisah-kisah detektif dan cerita horror. Ia memiliki gaya penekanan yang kuat dan terstruktur dalam cerita-ceritanya. “The Murders in the Rue Morgue”, yang terbit tahun 1841, disebut-sebut sebagai kisah modern detective pertama.



Sekalipun memiliki skill menulis, Poe terkenal sebagai seorang pemabuk, dari surat-suratnya terungkap bahwa ia bermasalah dengan suicidal thoughts. Tidak ada yang tahu penyebab dan banyak hal mengenai kematiannya di umur 40 tahun, tapi mungkin karena sakit jantung yang disebabkan kebiasaannya yang suka mabuk itu.

Berdasarkan pengamatannya pada surat-surat Poe, Kay Redfield Jamison berspekulasi bahwa Poe mengidap manic-depressive, atau yang sekarang disebut bipolar disorder.

Di dalam bukunya, dia beranggapan kreatifitas yang dimiliki seorang Poe berkembang dari sebuah kegilaan. Dia menulis “mind-sickness dapat memunculkan cosmic-perspectif yang membuahkan kreatifitas mengalir deras”.

4. Vincent van Gogh (1853 - 1890)

Lukisan-lukisan Vincent van Gogh , seperti “Starry Night” dengan cepat dikenali dari keunikan dan ekspresi sapuan kuas. Namun, itu tidak membuat van Gogh mendapatkan popularitas sampai pada kematiannya. Tetapi sekarang ia dianggap salah satu yang terbesar dalam sejarah pelukis



Kehidupan Van Gogh sangatlah tersiksa. Hampir semua orang mengenalnya sebagai seorang pelukis yang memotong sebagian telinganya sendiri. Dia diduga kuat pernah “mabuk” terpentin dan pernah mencoba makan cat [sumber: Mancoff]. Tragisnya, ia bunuh diri pada tahun 1890.

Penulis D. Jablow Hershman dan Dr Julian Lieb mengatakan dalam buku mereka “Manic Depresi dan Kreativitas” bahwa van Gogh telah mengalami bipolar disorder. Dalam bukunya “Touched with Fire” Dr Kay Redfield Jamison menemukan kesimpulan yang sama.

Dia juga membahas seni van Gogh dalam hubungan dengan penyakit mental. Misalnya, ia mencatat bahwa pola musiman yang khas dari suasana hati dan psikosis sejajar dengan produktivitas van Gogh, yang juga bervariasi oleh musim. Sedangkan yang lain mengira ia menderita skizofrenia [sumber: Delisi].

5. John Nash (1928)
Pemenang penghargaan film “A Beautiful Mind” mempopulerkan cerita tentang John Nash. Nash adalah seorang matematikawan terkenal di dunia yang berjuang dengan skizofrenia paranoid setelah datang dengan kontribusi yang signifikan pada konsep “game theory”.



Ide dari “Nash Equilibrium,” yang membahas apakah para pemain dalam sebuah permainan bisa mendapatkan keuntungan jika salah satu dari mereka perubahan strategi, dapat diterapkan pada berbagai bidang, termasuk ekonomi. Militer AS bahkan telah mengadopsi berbagai teknik dari idenya pada Perang Dingin

Walaupun film (berdasarkan biografi Sylvia Nasar dengan nama yang sama) bebas bercerita tentang kehidupan Nash, dia mengalami halusinasi dan delusi. Halusinasi nya termasuk mendengar suara-suara, tetapi tidak melihat orang-orang atau hal-hal yang tidak ada di sana.

Dia mulai memiliki delusi keagungan dan percaya bahwa dia akan termasuk dalam tokoh-tokoh dunia [sumber: PBS].

Setelah menghabiskan sekitar 30 tahun berjuang dengan kekacauan dan menghabiskan waktu masuk dan keluar dari rumah sakit, ia mulai pulih secara signifikan pada akhir 1980-an.

Pada tahun 1994, John Nash menerima Penghargaan Nobel dalam Ilmu Ekonomi untuk karya awalnya dengan “game theory”.
Baca terus ...

Ditemukan Saluran Air Mutakhir Bangsa Maya

Saluran air bangsa Maya di kota Palenque Meksiko, diketahui sebagai contoh pertama rekayasa tekanan air di dunia, menurut peneliti.

Kolaborasi dua peneliti University of Pennsylvania, seorang arkeolog dan ahli hidrologi menemukan bukti bagaimana bangsa Maya menggunakan saluran air yang diatur dengan tekanan dan masih belum diketahui proses detilnya.

“Sistem tekanan air sebelumnya diperkirakan diperkenalkan oleh bangsa Spanyol ketika kedatangannya,” ujar peneliti dalam Journal of Archaeological Science terbaru.

Tetapi kemudian berdasarkan data arkeologis, kondisi iklim musiman, bentuk geomorfologi dan teori hidrolik jelas menunjukkan bahwa bangsa Maya di Palenque Chiapas Meksiko telah menerapkan pengetahuan empiris dari saluran air bertekanan tertutup sebelum hadirnya bangsa Eropa.

Teknologi tersebut pertama kali teridentifikasi pada 1999 saat survei pemetaan. Sementara saluran air yang mengalir di bawah kawasan kota belum diketahui.

Kemudian pada tahun 2006, seorang arkeolog kembali ke Palenque bersama seorang ahli hidrologi untuk memeriksa fitur air yang tidak biasa.

Area Palenque pertama kali dihuni pada tahun 100 masehi, namun tumbuh lebih besar ketika periode klasik Maya berlangsung, yakni tahun 250 hingga 600 masehi. Kota tersebut ditinggalkan sekitar tahun 800 masehi.

“Di bawah kondisi alamiah rasanya sulit membayangkan bangsa Maya membuat contoh tekanan air yang teratur di dunia mereka,” ujar Christopher Duffy, profesor rekayasa teknik sipil dan lingkungan.

Saluran air bawah tanah sebagai akuaduk bukan hal yang umum di Palenque, karena bangsa Maya membangun kota dalam area kecil di atas tebing besar yang panjang.

Untuk membuat lahan yang tersedia layak dihuni, bangsa Maya di Palenque membuat rute saluran di bawah kota melalui akuaduk.

“Mereka menciptakan ruangan kota,” ujar Kirk French, dosen antropologi.

“Ada saluran di dalam area setiap 300 kaki atau menyeberangi tebing. Sangat sedikit tanah yang bisa dibangun.”

Saluran tersebut juga berguna di musim hujan sehingga bahaya banjir bisa diantisipasi setidaknya sebagian dialirkan dan dikontrol.

Saluran yang diteliti oleh para ahli bernama akuaduk Piedras Bolas yang berlokasi di atas permukaan tanah yang terjal dengan ketinggian 20 kaki.

Baca terus ...

Populer