Otak, menurut juru bicara American Dietetic Association ( ADA ) Bethany Thayer, MS, RD, adalah organ tubuh yang paling kelaparan. Otak merupakan organ tubuh yang pertama kali menyerap nutrisi dari makanan yang Anda konsumsi.
“Jika hanya mengonsumsi junk food, otak tentunya akan menderita,” terang Thayer, seperti diberitakan situs webmd.com.
Makanan Perangsang Daya Kerja Otak:
Blueberry
Senyawa antioksidan yang terkandung dalam buah ini, khususnya antosianin, dipercaya bermanfaat meningkatkan kemampuan mengingat dan mencegah penyakit Alzheimer. Penelitian yang dilakukan US Highbush Blueberry Council menyebutkan, penambahan blueberry pada makanan dapat meningkatkan memori, koordinasi, dan keseimbangan pada hewan uji (tikus). Group peneliti dari Neuroscience Laboratory – Tuft University juga menyebutkan, diet blueberry juga dapat meningkatkan kemampuan otak untuk menghasilkan heat shock protein 70 (HSP70), yakni protein yang merespon stress di otak. Selain blueberry, buah-buah lain seperti stroberi, plum dan redcurrants juga dipercaya memiliki manfaat yang hampir sama.
Ikan
Kandungan lemak Omega-3 yang tinggi pada ikan, khususnya ikan laut seperti tuna atau salem, mampu mendorong tubuh untuk membentuk lebih banyak sel otak. Dengan demikian, kekuatan, kecepatan, daya ingat, dan daya tangkap otak lebih meningkat.
Alpukat
Buah ini mengandung zat Omega 3-6-9, asam lemak, dan vitamin E yang penting untuk kesehatan selaput pembungkus otak.
Pisang
Kandungan glukosa pada pisang dapat memberikan energi yang cukup pada otak. Pasukan energi dari pisang memang lebih lambat ketimbang gula pasir atau sirup, tapi lebih cepat dibanding nasi, biskuit, dan roti. Selain itu, pisang juga mengandung B6, yang berfungsi sebagai koenzim untuk metabolisme protein serotonin, yang diyakini sebagai neutransmitter efektif untuk fungsi otak.
Biji Labu
Kandungan zat besi yang cukup tinggi pada biji labu amat bermanfaat bagi otak.
Paprika
Merupakan makanan otak yang sempurna. Selain mengandung pasokan zat besi yang tinggi, juga bermanfaat memerangi radikal bebas.
Ginkgo Biloba
Ekstrak daun ginkgo biloba ini dipercaya dapat mendobrak kemacetan sirkulasi darah ke otak. Uji coba oleh New York Institute untuk Medical Research menunjukkan, meski tergolong lambat, ekstrak ginkgo murni berkhasiat mengobati penyakit Alzheimer. Ia mampu bekerja mengencerkan dan memperlancar aliran darah ke otak, sehingga otak tidak lagi kekurangan oksigen.
Susu Kedelai
Estrogen atau phytoestrogens dalam kedelai bisa meningkatkan memori dan kemampuan belajar pada wanita.
Kopi
Kafein pada kopi memiliki kekuatan untuk merangsang pertumbuhan sel-sel syaraf baru, meningkatkan kesiagaan, menyimpan memori dan kemampuan berkonsentrasi. Tapi ingat, kopi lebih dari 2 cangkir dapat meningkatkan hormon kortisol penyebab stress.
sumber
