PERHATIAN: Jangan terlalu serius...
Menjelang undian Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan, mari kita perhatikan beberapa hal yang bisa dinantikan sebelum hingga sesudah acara tersebut.
Maradona Balas Dendam
Walau dikenakan sanksi oleh FIFA, Diego Maradona tiba-tiba menyelinap ke gedung Cape Town International Convention Centre saat undian berlangsung, dan seketika ia meniupkan Vuvuzela. Akibatnya fatal. FIFA memperpanjang hukuman terhadap pelatih Argentina itu selama dua bulan lagi.
Pers Inggris Ngaco Lagi
Di halaman muka suratkabar The Sun, akan terbit sebuah foto yang dimanipulasi dengan Photoshop. Ben Foster bersama Glen Johnson dan Emile Heskey mengangkat trophy Piala Dunia. Berita di halaman berikutnya menyebutkan deklarasi pers Inggris bahwa negaranya adalah favorit juara Piala Dunia.
Pele Buka Mulut Lagi, Eh Salah Lagi
Setelah khilaf dengan menyebut Michael Jordan sebagai almarhum "Michael Jackson", kali ini legenda Brasil tersebut kebalik antara Slovenia dan Slovakia. Setelah itu, ia menyebut pemandu acara undian ini Charlize Theron dengan nama Evita Peron. Ketika ditanyakan prediksinya, Pele berani menebak akan terjadi pertemuan sesama tim Korea di semi-final.
Teknologi Video
Tidak ada rekaman video atau tayangan ulang apapun dalam acara ini. Toh, FIFA dan presiden UEFA Michel Platini tidak setuju dengan penerapan teknologi video. Tapi...
Adanya Video "Umpan" Henry
Kalau harus ada video, FIFA akan menampilkan profil singkat tentang perjalanan 32 peserta menuju Afrika Selatan. Ketika Prancis disorot dengan gol William Gallas yang menyingkirkan Irlandia, muncul sebuah narasi yang menyebutkan: "Kapten Prancis Thierry Henry memenangkan play-off ini bagi tuan rumah dengan 'umpan akurat' di mulut gawang yang disambut oleh tandukan Gallas."
Sementara itu, tak satupun warga Irlandia yang menyaksikan acara ini. Irlandia memboikot Piala Dunia 2010 dan pemerintahnya mengeluarkan larangan terbang ke Afrika seumur hidup.
Prancis Masuk Grup Ringan
Sudah beruntung lolos, Prancis diundi dengan Slovakia atau Slovenia, Honduras atau Selandia Baru, dan Cili atau Aljazair. Saat diwawancarai, Raymond Domenech mengatakan: "Ini grup yang seimbang dan kami harus waspada." Pada kesempatan yang sama, pelatih Prancis itu kembali melamar pacarnya di hadapan TV.
Portugal Masuk Grup Maut
Malapetaka buat Portugal. Setelah berjibaku di babak grup dan harus lolos melalui play-off, mereka diundi satu grup dengan Brasil, Amerika Serikat (lagi), dan Pantai Gading. Secara dramatis, Cristiano Ronaldo melakukan aksi diving di atas panggung supaya FIFA mengulang undiannya.
Indonesia Melobi FIFA
Nurdin Halid akan menempel ketat Sepp Blatter dan kawan-kawan di FIFA. Di sela-sela acara undian, delegasi PSSI tak henti-hentinya melobi konfederasi lainnya agar Indonesia didukung menjadi tuan rumah 13 tahun mendatang, sembari menyodorkan proposal "Road To Green World Cup 2022". Ternyata, 'green' yang dimaksud di sini adalah hijaunya dolar Amerika, dan FIFA memutuskan Indonesia tuan rumah 2022.
Brasil-Spanyol Di Final?
FIFA merumuskan sebuah cara di mana salah satu tim Afrika bisa lolos ke empat besar. Tuan rumah Afrika Selatan diundi dengan Slovenia, Korea Utara dan Cili. Sedangkan Brasil dan Spanyol diundi dalam grup yang berseberangan supaya bisa bertemu di final. Italia diundi dengan Korea Selatan supaya bisa balas dendam kekalahan di Piala Dunia 2002.
Fans Inggris Rusuh
Karena merasa khawatir terhadap ulah hooligans, FIFA mengambil keputusan dramatis dengan melarang Inggris bermain di Afrika Selatan. Semua pertandingan The Three Lions terpaksa dipindahkan ke Madagaskar. Fans Inggris melakukan aksi protes brutal, akibatnya film "Madagascar 3" gagal tayang di bioskop.