INILAH.COM, Jakarta – NASA telah berhasil meluncurkan teleskop luar angkasa yang didesain untuk membuat peta detail resolusi tinggi titik lintasan komet dan asteroid yang berpotensi mengancam kehidupan di bumi.
NASA Wide-field Infrared Survey Explorer (WISE), diterbangkan dari Pangkalan Udara Militer Vandenberg California dengan bantuan roket Delta II.
“WISE membelah ke atas, menembus langit yang buram,” ujar Manajer Proyek misi laboratorium jet NASA di Pasadena William Irace.
“Semua sistem terlihat bagus dan kami sedang dalam langkah melihat seluruh gambaran infra merah langit lebih baik dari masa sebelumnya,” tambah Irace.
WISE akan menggunakan kamera infra merah untuk memetakan kosmos. Misi dijalankan untuk menaruh pesawat luar angkasa di mana akan mengelilingi seluruh langit satu setengah kali, sampai pendingin pesawat tersebut mati. NASA berharap kamera teleskop ini akan menangkap gambar apapun termasuk asteroid dalam jangkauan dekat bumi hingga galaksi yang penuh bintang.
“Terakhir kali kami memetakan seluruh angkasa dalam bentuk gelombang infra merah ini adalah 26 tahun lalu,” kata Manajer misi UCLA Edward Wright.
“Teknologi infra merah telah digunakan sejak saat itu. Gambar infra merah langit pada saat itu layaknya lukisan impresionis, sekarang akan kami memiliki gambar foto sama seperti aslinya,” ujar Wright.
WISE dibuat untuk menyediakan informasi tentang ukuran, komposisi dan tekstur dari obyek yang berada dekat bumi seperti komet dan asteroid.
“Kita bisa membantu menolong bumi dengan mempelajari lebih banyak keanekaragaman potensi bahaya seperti asteroid dan komet,” kata Deputi Proyek Ilmuwan JPL Amy Mainzer.
WISE juga akan menciptakan dokumen perputaran kehidupan di alam semesta, sebagaimana tertangkap gambar galaksi bintang-bintang dan lubang hitam yang rakus memakan planet.[ito]